Timnas Australia: Dilema Absensi Jelang Kualifikasi Piala Dunia

timnas australia

Timnas Australia: Popovic Dihadapkan pada Pilihan Sulit Jelang Kualifikasi Piala Dunia

Menjelang dua laga penting melawan Jepang dan Arab Saudi di ajang kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih kepala Timnas Australia, Tony Popovic, telah merilis daftar 26 pemain yang akan memperkuat skuad. Pertandingan di Perth dan Jeddah tersebut sangat menentukan peluang Australia untuk lolos langsung ke turnamen di Amerika Utara. Meski sebagian besar nama sudah diprediksi, keputusan Popovic menampilkan kombinasi mengejutkan: beberapa nama baru, absennya pilar utama, serta kembalinya pemain yang sempat cedera panjang.

Timnas Australia: Wajah Baru dan Keputusan Berani

Pendatang Baru yang Mengejutkan

Salah satu kejutan terbesar adalah masuknya Paul Okon-Engstler, gelandang berusia 20 tahun dari Benfica, sekaligus anak dari mantan kapten Socceroos, Paul Okon. Setelah penampilan solid dalam pemusatan latihan di Uni Emirat Arab serta Piala Asia U-20, pemain muda ini akhirnya mendapatkan panggilan perdana ke tim senior.

Popovic juga memberikan kesempatan kepada empat pemain yang belum pernah tampil di level internasional senior: Hayden Matthews (bek, Sydney FC), Anthony Caceres (gelandang, Sydney FC), Max Balard (gelandang, NAC Breda), dan Paul Izzo (kiper, Randers FC). Langkah ini mencerminkan keberanian sang pelatih untuk menyegarkan tim dengan darah muda.

Timnas Australia: Absennya Nama-Nama Penting

Di sisi lain, beberapa pemain berpengalaman tidak masuk dalam daftar. Mathew Leckie, yang baru saja mencetak gol penentu di final A-League, memilih untuk fokus pada pemulihan cedera hamstring dan luka di wajah. Selain itu, Jackson Irvine masih dalam masa pemulihan, sementara dua pemain muda yang tengah naik daun, Kusini Yengi dan Nestory Irankunda, juga belum mendapatkan panggilan.

Keputusan Tak Terduga dari Popovic

Salah satu nama yang mencuri perhatian karena tidak disertakan adalah Nicolas Milanovic, peraih Johnny Warren Medal musim ini. Meski tampil impresif bersama Western Sydney Wanderers dan baru saja dikontrak oleh klub Skotlandia Aberdeen, Milanovic belum dimasukkan ke dalam skuad utama. Popovic menegaskan bahwa sang pemain memiliki prospek jangka panjang dan akan terus dipantau.

Kembalinya Pilar Bertahan

Kabar baik datang dari lini belakang, dengan Alessandro Circati kembali ke tim setelah pulih dari cedera lutut. Pemain 21 tahun ini telah bermain penuh dalam dua laga terakhir bersama Parma di Serie A, dan kehadirannya menambah kedalaman di lini pertahanan Australia.

Implikasi Bagi Peluang Australia

Saat ini, Australia menempati posisi kedua Grup C dengan keunggulan tiga poin atas Arab Saudi. Pertandingan melawan Jepang akan menjadi ujian berat, meskipun tim Negeri Sakura telah memastikan tempat di Piala Dunia. Kemenangan atas Jepang akan sangat berarti dalam memperbesar peluang Australia untuk lolos otomatis ke putaran berikutnya.

Popovic menyebut laga tersebut sebagai tantangan melawan “tim terbaik di Asia”, meskipun Jepang akan tampil tanpa beberapa pemain inti seperti Kaoru Mitoma dan Hidemasa Morita.

Dengan mengombinasikan pemain muda dan senior, Popovic tampaknya ingin membentuk fondasi jangka panjang bagi skuad Socceroos. Di tengah absennya beberapa pemain andalan, pertandingan ini bisa menjadi ajang pembuktian bagi generasi baru Australia di panggung internasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *